Festival Jampana, dalam rangkaian acara Tasik Motekar 2019 memiliki arti tersendiri bagi warga kabupaten Tasikmalaya. Pasalnya, pesta budaya yang melibatkan 351 desa dan ribuan masyarakat tersebut mencetak peristiwa penting dalam perayaan Hari Jadi Kabupaten Tasikmalaya yang ke-387 tersebut. Seluruh desa bahu membahu mempersiapkan diri untuk momentum unjuk potensi masing-masing desa.
Bupati Ade Sugianto yang tampak antusias mengikuti festival ini dari awal hingga akhir, mengatakan bahwa ini adalah pesta rakyat, dengan para peserta masyarakat, yang ditujukan untuk masyarakat, dan yang memeriahkan dan mengapresiasi adalah kalangan masyarakat sendiri. Festival jampana boleh dikatakan sebagai ajang silaturahmi seluruh desa di kabupaten Tasikmalaya, sebab tanpa even ini, kapan lagi masyarakat akan berkumpul dan merayakan bersama.
Bupati Ade Sugianto pun berharap, penyelenggaraan festival Jampana akan terus dilaksanakan pada setiap tahunnya. Selain untuk saling memberi suport satu sama lain, antar desa dapat saling menjaga potensi seni budaya yang dimiliki oleh kabupaten Tasikmalaya. Dengan hadirnya Festival Jempana ini, masyarakat menjadi tahu bahwa kabupaten Tasikmalaya memiliki kekayaan seni budaya dan potensi hasil pertanian yang melimpah. Potensi tersebut dapat dirayakan pada moment yang tepat, salah satunya melalui Hari Jadi Kabupaten Tasikmalaya.
Add Comment